Migrain adalah sakit kepala yang terasa berdenyut dan biasa terjadi pada satu sisi kepala, terkadang migrain bisa menetap atau hanya berlangsung singkat dan mereda sendiri.
Dilansir dari Journal of Headache and pain, Migrain adalah penyakit ketiga yang paling banyak dialami oleh populasi di dunia sesudah karies gigi dan sakit kepala tegang. Diperkirakan 1-7 orang di dunia ini mengalami migrain.
Berdasarkan hasil penelitian WHO tahun 2016 dari total kelompok usia 18-65 tahun pada penderita sakit kepala 30 % diantaranya adalah terkena migrain. Umumnya pertama kali muncul pada masa pubertas kemudian semakin sering terjadi saat memasuki usia 35-45 tahun.
Migrain termasuk penyakit saraf yang dapat memicu banyak gejala seperti mual, muntah dan sensitive terhadap suara, cahaya dan kondisi lingkungan lain.
Untuk mencegah migrain yaitu dengan menghindari berbagai pemicu yang dapat menyebabkan seranngan dan gejala kambuh seperti stress, makanan tertentu dan faktor lingkungan.
Selain hal-hal tersebut beberapa cara yang dapat dilakukan adalah :
1. Olahraga rutin dan teratur
2. Tidak melewatkan waktu makan
3. Menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat
4. Mengelola stres
5. Tidur yang cukup dan teratur
6. Menkonsumsi obat pencegah migrain atas saran dari dokter, seperti anti kejang, obat tekanan darah terutama jika sudah dalam kondisi parah.
Waspadai bila terjadi serangan migrain yang tak kunjung reda dalam waktu lama dan segera periksakan gejala ini pada dokter spesialis untuk menemukan sumber migrain dan mendapatkan penanganan yang tepat.
JUNI, BULAN KESADARAN MIGRAIN
AMBIL KENDALI, ATASI MIGRAIN!
#atasimigrain #MythTruthAction #MAM2024 #promosikesehatanrs #rsudkabtemanggung